Islami.co, (Haji 2024) – Kondisi kesehatan jemaah haji menjadi perhatian penting jelang puncak haji tahun 2024 yang sudah semakin dekat.

Terbaru, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Kementerian Agama mengimbau kepada para jemaah untuk tidak lagi melaksanakan umrah sunnah.

“Bagi jemaah yang sudah melaksanakan umrah wajib, kami mengimbau agar mengurangi ibadah umrah sunnah di Masjidil Haram,” ujar Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Mekkah Khalilurrahman kepada Islamidotco, Selasa (4/6/2024) WAS.

Himbauan ini diberikan demi memastikan para jemaah haji berada dalam kondisi yang sehat saat melaksanakan wukuf di Arafah nanti.

“Mengingat puncak haji masih 12 hari lagi, dan utamakan bapak ibu melaksanakan wukuf di Arafah dalam kedaaan sehat wal afiat,” terang Khalilurrahman.

Sementara itu, para jemaah haji yang belum melaksanakan umrah wajib, Khalilurrahman mengimbau agar mereka segera melaksanakannya.

“Bagi mereka yang belum melaksanakan umrah wajib segera melaksanakan umrah wajib,” jelasnya.

Selain imbauan terkait umrah sunnah, Khalilurrahman juga menyampaikan agar para jemaah membawa sejumlah perlengkapan untuk menghadapi cuaca panas di luar ruangan.

“Membawa payung ketika keluar rumah (hotel), membawa air minum agar tidak dehidrasi. Hindari sengatan langsung dengan sinar matahari, perbanyak ibadah di hotel,” tegasnya.

Per Senin (3/6/2024) WAS, jumlah jemaah haji Indonesia yang wafat mencapai 39 0rang. Sebagian besar jemaah wafat saat di Mekkah, tepatnya sebanyak 19 orang. Adapun 20 orang lainnya wafat saat berada di Madinah (15 orang), embarkasi (3 orang), dan di bandara (2 orang).

Baca JugaPPIH Matangkan Persiapan Armuzna, Jemaah Diminta Batasi Bepergian Keluar Hotel

Editor: M. Naufal Hisyam